JAKARTA, JUMAT — Menteri Perhubungan Jusman Safeii Djamal meminta agar maskapai penerbangan Lion Air sebaiknya tidak menggunakan lagi pesawat tua McDonnel Douglas (MD). Selain boros, citra Lion sebagai maskapai dengan pesawat modern tercoreng setelah pesawat MD-90 Lion mendarat tanpa roda depan di Bandara Hang Nadim, Batam, beberapa hari lalu.
"Saya sudah menelepon Pak Rusdi (Rusdi Kirana, Dirut Lion) agar menggantinya, pesawat itu boros. Selain itu, citra Lion kan sudah baik dengan pesawat-pesawat terbarunya. Ternyata pesawat tuanya yang bermasalah," kata Jusman di Jakarta, Jumat (27/2).
Dijelaskannya, citra Lion Air yang saat ini telah baik karena mulai mengandalkan pesawat canggih Boeing 737-900 ER sebagai armada yang terbaru menggantikan pesawat-pesawat tua. Hal ini merupakan langkah meningkatkan efisiensi.
Menhub mengatakan, bila Lion masih mengoperasikan pesawat MD, maka mereka harus melakukan perawatan yang ketat karena, selain boros, potensi terjadinya kerusakan masih sangat besar. Saat ini, Lion Air masih mengoperasikan enam pesawat jenis MD, yaitu lima unit MD 90 buatan 1995 dan satu unit MD 82 buatan tahun 1984-1985. Adapun Wings Air, anak perusahaan Lion, mengoperasikan 10 unit MD 82.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.