JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Agung Laksono mengaku baru dapat mendorong pembahasan bencana Situ Gintung antara Komisi II dan V dengan pemerintah seusai masa reses/istirahat anggota DPR.
Hal ini disampaikannya seusai kampanye Golkar di Gelora Bung Karno, Sabtu (28/3). "Saya akan meminta teman-teman untuk membicarakan ini setelah masa reses untuk raker dengan Departemen PU dan Departemen Pertanian untuk meminta perhatian agar tidak terulang lagi," ujar Agung.
Menurut Agung, permasalahan ini harus segera dibahas. Namun, pembahasan hendaknya tidak hanya terpusat pada Situ Gintung karena mungkin saja bisa terjadi di tempat lainnya.
"Ini peristiwa yang mencerminkan kita masih teledor dalam beberapa hal, terutama dalam memelihara, merawat aset-aset republik ini, seperti saluran air, sungai untuk kepentingan irigasi maupun pembuangan," ujar Agung.
Agung juga mengatakan, penghematan yang dilakukan Golkar untuk disumbangkan ke korban Situ Gintung adalah sebesar Rp 1 miliar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.