Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Pendaftar Iseng Kacaukan Ranking di PSB Online!

Kompas.com - 29/06/2009, 12:02 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Kekacauan berlanjut, pagu siswa yang lolos jalur rekomendasi di situs PSB online berbeda, demikian pula nilai terendah di masing-masing jenjang pendidikan yang lebih kecil dari data nilai terendah pada hari terakhir pendaftaran PSB online rekomendasi.

Pagu jalur rekomendasi SMP hanya 601 dan nilai terendah 25,35. Padahal sebelumnya, saat hari pendaftaran terakhir, Jumat (26/6), tercatat pagu 602 dan nilai terendah 26,05.

Di tingkat SMA, peringkat jalur rekomendasi tertulis pagunya 293 dan nilai terendah 37,2. Padahal sebelumnya, disebutkan bahwa pagu SMA adalah 294 dan pendaftar nilai terendahnya 37,30.

Sementara itu, di tingkat SMK, jumlah kuota justru meningkat. Pagu rekomendasi SMK 1.053 kursi dengan nilai terendah 35,1 yang sudah pasti lolos 169 siswa. Padahal, nilai terendah sampai dengan Jumat (26/6) adalah 35,20.

Hari, orangtua siswa dari SDN Wadung Asri, heran melihat hasil pemeringkatan terakhir jalur rekomendasi SMP yang menampilkan nilai terendah 25,35. Dia semula tak banyak berharap anaknya bisa lolos karena nilai terendah sudah 26.

Namun, sesaat kemudian, Hari terhibur ketika pengumuman akhir menunjukkan nilai terendah 25,35. Meskipun akhirnya, kenyataan berkata lain. Anaknya yang memiliki nilai 25,75 tetap tidak masuk daftar.

Menanggapi kondisi itu, Koordinator Tim Teknis PSB Online, Yudhi Purwananto, menyatakan banyak pendaftar iseng. "Banyak yang tidak ada data verifikasinya, itu yang kami buang,” ungkap Yudhi. Sistem itu akan menyusun peringkat peserta secara otomatis.

“Sampai batas mana peserta dinyatakan masuk, Dindik yang menentukan,” tambah Yudhi. (Rey)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com