Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Candiku, Masihkah Jadi Warisan Umat Manusia?

Kompas.com - 14/01/2010, 19:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Taman Wisata Candi Borubudur, Prambanan dan Ratu bekerjasama dengan Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia, Bentara Budaya Jakarta, dan Kompas Gramedia mengadakan Pameran Candi Prambanan dan Candi Sewu "Menjaga Warisan Umat Manusia".

Pameran ini akan dibuka Kamis (14/1/10) malam ini oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik di Bentara Budaya Jakarta, Jalan Palmerah Selatan,  Jakarta. Pameran akan berlangsung selama 10 hari hingga tanggal 24 Januari 2010.

Pameran ini bukan pameran tunggal, pameran ini akan berkelanjutan. Pameran ini bertujuan untuk membangun apresiasi masyarakat dari berbagai bidang ilmu dan berbagai usia untuk ikut serta dalam upaya pelestarian situs warisan budaya dunia yang dimaksudkan untuk mempertahankan nilai-nilai yang melekat dengan bangunan itu sendiri, termasuk teknologi pengerjaan dan kearifan pada jamannya sebagai landasan yang kokoh untuk pengembangan kebudayaan di masa yang akan datang khususnya Gugusan Candi Prambanan dan Candi Sewu.

Dalam pameran ini akan diungkapkan latar belakang sejarah Kerajaan Mataram Hindu dan kaitannya dengan Candi Prambanan, sejarah pemugaran dan pemanfaatannya serta perspektif masyarakat mengenai Candi Prambanan dan Candi Sewu dan disajikan dalam bentuk foto dan fisik nyata komponen bangunan candi baik asli maupun replika.

Pameran ini akan didukung pula dengan sejumlah kegiatan seperti Peluncuran Buku "Membangun Kembali Prambanan" (14 Januari 2010), Diskusi mengenai Arkeologi (15 Januari 2010), Arsitektur dan Seni (22 Januari 2010) serta Pariwisata dan Pemasaran (23 Januari 2010), Lomba menggambar bagi siswa-siswi Sekolah Dasar (24 Januari 2010).

"Kami akan menggelar pameran kebudayaan ini di Universitas-universitas antaralain Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada yang memiliki kepedulian akan penelitian arkeologi, serta akan menggelar pameran ini diluar negeri seperti Brunei Darusallam," kata Junus Satrio Atjmodjo, Direktur Peninggalan Purbakala, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata RI.  

Merepresentasikan karya seni merupakan sebuah momentum pelestarian budaya, sekaligus menjadi tugas untuk mewartakan penggalan sejarah yang telah memberi aneka warna dalam perjalan sejarah seni budaya kita.

Indonesia sampai saat ini sudah memiliki tiga situs warisan budaya dunia yang ditetapkan oleh UNESCO, yaitu gugusan Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Situs Manusia Purba Sangiran. Gugusan Candi Borobudur, Prambanan merupakan salah satu peninggalan purbakala yang mempunyai nilai arsitektur yang sangat baik dalam kebudayaan Jawa.

Namun di zaman yang serba online ini apakah kita bangsa Indonesia, bangsa dengan beragam warisan budaya masih ingat dengan semua warisan itu?  Temukan jawabannya dalam Pameran Candi Prambanan dan Candi Sewu di Bentara Budaya Jakarta.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com