Rekonstruksi, Babeh Lakukan 49 Adegan

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Satuan Kejahatan dan Kekerasan Polda Metro Jaya kembali melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan Ardiansyah (9) yang dilakukan oleh Baekuni (48) alias Babeh. Rekonstruksi dilakukan untuk melengkapi berita acara pemeriksaan (BAP).

"Babeh melakukan 49 adegan saat rekonstruksi tadi," ucap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Boy Rafli Amar, di Polda Metro Jaya, Senin (22/2/2010).

Boy menjelaskan, Babeh melakukan rekonstruksi mulai dari pertemuan antara Babeh dengan Ardiansyah di Pulogadung Trade Center, di rumah kontrakan Babeh di kawasan Pulogadung, hingga lokasi penemuan tubuh Ardiansyah di pinggir jembatan Banjir Kanal Timur di Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur. Selama rekontruksi, Babeh ditemani kuasa hukum.

"Rekonstruksi untuk kelengkapan BAP sehingga memberi keyakinan kepada jaksa dan hakim. Itu dapat menggambarkan apa yang dilakukan tersangka, bagaimana cara melakukan, peralatan apa saja, terutama terkait mutilasi yang dilakukan Babeh," jelas Boy.

Kasus Ardiansyah, kata dia, menjadi prioritas penyidik untuk segera dituntaskan dibanding perkara korban Babeh lain. Hingga saat ini, jumlah korban kebejatan Babeh masih berjumlah 14 bocah. "Korban sementara belum bertambah. Penyidik berupaya melakukan pembuktian terhadap 14 nama itu, baik pencarian tubuh korban, maupun pemeriksaan orang tua korban," ucap Boy.

Kasus mutilasi yang dilakukan Babeh terungkap pascaterkuaknya kasus pembunuhan Ardiansyah, bocah pengamen jalanan. Saat pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Babeh mengaku melakukan hal yang sama kepada bocah lain. Satu persatu Babeh mengakui membunuh hingga berjumlah 14 korban.