JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Informasi Publik Diskominfo dan Kehumasan Pemprov DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta tidak akan membongkar makam Mbah Priok, tetapi hanya membongkar gapura dan pendapa yang ada di areal makam tersebut.
“Sedangkan makam Mbah Priok tidak akan dibongkar dan justru akan dibuat monumen agar lebih bagus lagi dan tetap dapat dikunjungi warga. Karena kami tidak pernah melarang warga untuk mengunjungi makam tersebut,” katanya.
Mbah Priok merupakan salah satu tokoh penyiar agama Islam yang berasal dari Pulau Sumatera. Saat akan sampai ke wilayah Batavia, perahunya terkena badai. Namun, dia selamat karena menemukan periuk dan akhirnya berhasil menepi di Batavia. Sejak itu dia tinggal di Batavia dan menyiarkan agama Islam. Tak lama kemudian, kawasan tersebut pun akhirnya dinamai Tanjung Priok.
“Sekali lagi, pembongkaran hanya terhadap bangunan pendapa karena tidak memiliki IMB. Makam tersebut tidak akan dieksekusi, melainkan akan dibuat monumen,” tegasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.