Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jurnalis Selamatkan Satpol PP

Kompas.com - 06/05/2010, 18:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua wartawan mendapatkan penghargaan karena berusaha menyelamatkan petugas Satpol PP yang dipukuli massa dalam peristiwa kerusuhan di area makam Mbah Priuk di Koja, Jakarta Utara, pada 14 April lalu.

Kepala Satpol PP Harianto Badjoeri memberi penghargaan kepada wartawan Bens Radio, Ahmad Ramdani, dan wartawan Indo Pos, Yulistyo Pratomo, di Balai Wartawan Balaikota DKI Jakarta, Kamis (6/5/2010).

Ketika terjadi kerusuhan, Ahmad Ramdani dikenal petugas Satpol PP berusaha menyelamatkan mereka yang sedang dipukuli oleh massa dan menyelamatkan beberapa petugas yang tewas dan luka parah.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih. Terus terang saya merinding, ternyata masih ada yang peduli pada kami," kata Badjoeri.

Ia menyatakan, penghargaan diberikan kepada para wartawan yang masih memerhatikan hak asasi manusia (HAM) para petugas yang sudah tidak berdaya dikeroyok massa waktu itu.

Dalam kesempatan itu, Badjoeri juga menegaskan bahwa ia telah menarik mundur petugas Satpol PP sejak pukul 11.00 atas perintah Gubernur. Ia juga menyangkal bahwa ia tetap menyuruh petugas Satpol PP melakukan penertiban meskipun suasana tidak kondusif.

Namun, situasi tidak terkendali ditambah dengan warga yang mencoba mempertahankan area makam tersebut telah menewaskan tiga petugas Satpol PP dan melukai 200 orang lainnya.

Sementara itu, Ahmad Ramdani yang sempat menangis ketika menceritakan kejadian sore itu mengaku, upaya penyelamatan yang ia berikan kepada petugas Satpol PP merupakan spontanitas karena melihat kondisi mereka yang tidak berdaya.

Ia mengaku tetap berusaha menyelamatkan para petugas yang telah terkapar. Ia merasa terpanggil jiwanya melihat peristiwa pengeroyokan sadis yang dilakukan warga menggunakan senjata tajam, meskipun nyawanya sendiri terancam. "Beruntung saya selamat karena massa mengerti saya wartawan," katanya.

Sementara itu, wartawan lainnya, Yulistyo, bahkan kehilangan motornya setelah dibakar massa saat kerusuhan. Pemprov DKI sementara itu telah menyatakan akan memberikan ganti rugi atas kendaraan-kendaraan yang terbakar saat kerusuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com