Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cecep Sempat Minta Maaf kepada Orangtua

Kompas.com - 09/06/2010, 15:07 WIB

CIANJUR, KOMPAS.com — Korban minuman keras oplosan di Cianjur, Jabar, kembali muncul. Kali ini, petaka itu menimpa Cecep (24), warga Desa Haur Wangi, Kecamatan Haur Wangi. Ia tak tertolong dan meninggal dunia meski telah mendapat pertolongan medis.       Cecep mengembuskan napas terakhir selang dua jam mendapatkan pertolongan medis di Instalasi Gawat Darurat RSUD Cianjur, Selasa (8/6/2010) malam.       Berdasarkan informasi yang dihimpun di RSUD Cianjur, Rabu ini, Cecep diduga melakukan pesta miras oplosan bersama temannya dua hari sebelum dilarikan ke rumah sakit atau tepatnya malam Minggu.       Selang satu hari tidak pulang, Cecep yang sempat berbincang-bincang dengan orangtuanya tiba-tiba ambruk dengan tubuh kejang dan mulut mengeluarkan cairan berbuih.       "Selang beberapa puluh menit sampai di rumah, anak saya jatuh ke lantai dengan tubuh kejang dan mulut mengeluarkan busa. Saat itu kami sempat panik dan langsung membawanya ke rumah sakit (RSUD Cianjur)," kata Suraca Bahtiar.       Namun, nasib berkata lain. Selang dua jam menjalani perawatan, Cecep mengembuskan napas terakhir di pangkuan sang ayah. "Dia masih sempat meminta maaf kepada saya dan ibunya," ucap sang ayah berurai air mata.       Tim medis RSUD Cianjur Wahyudin membenarkan kabar mengenai kejadian tersebut. Korban diduga mengalami keracunan alkohol atau intoksikasi alkohol.       "Gejalanya seperti penurunan kesadaran, kejang, muntah-muntah, serta infeksi pada saluran pernapasan dan jantung," katanya.       Ia menambahkan bahwa saat datang, korban sudah tidak sadarkan diri. Tubuhnya kejang dan mulut mengeluarkan busa. Selang dua jam mendapatkan pertolongan medis, korban meninggal dunia.       "Malam tadi jasad korban langsung dibawa pihak keluarga pulang untuk dimakamkan," tandas Wahyudin.       Berdasarkan catatan RSUD Cianjur, sejak dua bulan terakhir, korban meninggal akibat intoksikasi alkohol di Cianjur sebanyak 22 orang.                   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com