Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Penumpang Kereta Api Kecewa

Kompas.com - 19/08/2010, 13:31 WIB

KEDIRI, KOMPAS - Ratusan calon penumpang kereta api yang hendak bepergian melalui Stasiun Kediri kecewa karena tidak mendapat tiket kelas bisnis dan eksekutif. Semua tiket bisnis dan eksekutif terjual habis untuk kurun waktu 30 hari menjelang Lebaran.

Lazuardi, calon penumpang kereta api (KA) yang merupakan warga Kelurahan Tinalan, Kecamatan Pesantren, mengatakan bahwa ia dan keluarganya merencanakan mudik ke Jakarta untuk merayakan Lebaran. Perjalanan akan dilakukan pada H-10 atau saat anak-anaknya mulai libur sekolah.

"Namun, saya tidak dapat kereta. Semua tiket sudah habis. Kata petugasnya, kalau mau, naik kelas ekonomi, langsung datang ke stasiun. Akan tetapi, tidak ada jaminan bakal dapat tempat duduk," tutur Kazuardi, Rabu (18/8) di Kediri.

Kepala Stasiun Kediri Bayu Gunawan menjelaskan, pihaknya memang sudah tidak bisa melayani penjualan tiket KA untuk kelas eksekutif dan bisnis karena habis terpesan. Alasannya, pemesanan tiket secara online memungkinkan masyarakat memperebutkan kursi kereta dengan cepat.

Setiap hari ada tiga KA kelas bisnis dan eksekutif yang melalui Stasiun Kediri, yakni KA Gajayana jurusan Malang-Jakarta, KA Malabar jurusan Malang-Bandung, dan KA Senja Kediri jurusan Kediri-Jakarta.

Setiap KA sudah memaksimalkan rangkaian untuk melayani masyarakat. Sebagai gambaran, KA Gajayana dan KA Malabar masing- masing memiliki sembilan kereta penumpang dan satu kereta makan, sedangkan KA Senja Kediri mampu membawa 11 kereta penumpang ditambah satu kereta makan.

Rata-rata jumlah penumpang yang naik dari Stasiun Kediri per hari mencapai 50-100 orang untuk kelas bisnis dan eksekutif. Menjelang Lebaran, pemesanan tiket meningkat sampai 100 persen.

Adapun KA kelas ekonomi jurusan Jakarta yang melalui Stasiun Kediri adalah KA Brantas dan KA Matarmaja. Total dalam satu hari terdapat 22 perjalanan KA yang melalui Stasiun Kediri, termasuk KA lokal Rapih Dhoho jurusan Surabaya.

Tunggu tambahan

Bayu mengemukakan, satu-satunya cara untuk menampung lonjakan permintaan tiket KA pada musim mudik Lebaran adalah menunggu KA tambahan yang akan dioperasikan.

Namun, pihaknya belum mendapat informasi mulai kapan tiket KA tambahan akan dipasarkan, kapan KA tambahan ini akan beroperasi, dan jumlahnya.

"Masyarakat, yang ingin mudik tetapi belum kebagian tiket kereta, hanya bisa menumpang kereta ekonomi langsung pada hari H keberangkatan," kata Bayu.

Khusus pada musim mudik Lebaran, PT KA akan memberikan toleransi kelebihan penumpang sebanyak 25 persen dari jumlah tempat duduk yang tersedia untuk kelas ekonomi. Adapun di kelas bisnis, toleransi kelebihan penumpang yang diberikan hanya 10 persen. Itu pun biasanya baru dilakukan pada H-7.(NIK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com