Kampung Rambutan Mulai Dipadati Pemudik

JAKARTA, KOMPAS.com — Peningkatan jumlah penumpang di Terminal Kampung Rambutan mulai terjadi sejak H-7. Puncak arus mudik di terminal ini diprediksi terjadi pada H-3. "Dari H-7 ke H-6 kemarin sudah mulai ada peningkatan. Presentasenya mencapai 80,71 persen," ujar Kepala Terminal Kampung Rambutan Silvana, Minggu (5/9/2010) di Jakarta.

Pada H-7, terminal Kampung Rambutan sudah memberangkatkan 520 bus dengan total penumpang 5.433 orang. Sementara pada H-6, terminal sudah memberangkatkan 600 bus dengan jumlah penumpang 9.819 orang. Sementara data pada H-5 masih belum dirangkum, tetapi Silvana meyakini jumlah tersebut masih akan terus meningkat hingga H-3.

"Hingga kini yang paling banyak diberangkatkan yang menuju Tegal, Slawi, Pekalongan, Purwakarta, Pangandaran, dan Karang Puncung," ujarnya kepada para wartawan.

Puncak arus mudik, menurut Silvana, akan terjadi pada H-3. Berdasarkan data tahun 2009, pada hari puncak, Terminal Kampung Rambutan memberangkatkan 750 bus dengan jumlah penumpang tertinggi mencapai 32.415 orang. "Untuk tahun ini, pada puncak arus mudik (jumlah keberangkatan bus) juga diperkirakan sama seperti tahun lalu. Kalau, misalnya, bus kurang, nanti kami akan tambah dengan bus pariwisata, tetapi masih belum tahu berapa ketersediaan bus reguler dulu," ujarnya.

Untuk mengamankan dan memperlancar arus mudik, Terminal Kampung Rambutan dijaga 216 personel, yang terdiri dari unsur Polri, bantuan masyarakat, dan satuan samping, yang terdiri dari DPK, satpol PP, dishub, koramil, dan denpom.