Enggak Hujan, Kok Banjir?

JAKARTA, KOMPAS.com — Warga di Jalan Pulo Raya, Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tidak menyangka jika genangan air di sekitar rumah mereka semakin tinggi. Pasalnya, tidak ada hujan pun lokasi tersebut tetap mendapat banjir kiriman.

Sampai pukul 15.00, Senin (27/9/2010), genangan air hingga setinggi 40 cm masih merendam rumah dan badan Jalan Pulo Raya. Setidaknya jalan-jalan di tiga wilayah di RW 01 masih tergenang, antara lain di RT 04, RT 05, dan RT 07.

Ketua RT 07 RW 01 Budi Eka mengatakan, air mulai naik sejak Minggu malam dan baru mulai surut pukul 10.00 pagi ini. "Kemarin siang udah surut. Malamnya naik lagi, malah ada yang sampai sepinggang. Enggak ada hujan, makanya warga kaget. Enggak nyangka bakal naik," kata Budi.

Karena genangan air masih tinggi, sebagian warga di lokasi tersebut memilih tetap berada di dalam rumah. Pemilik mobil sedan pun tak berani menerabas genangan air tersebut. Hanya beberapa pengendara sepeda motor yang terlihat nekat melewati jalan ini meskipun mesin kendaraan terendam air.

Walau demikian, kondisi ini tak membuat warga khawatir. Mereka sudah siap menghadapi luapan Kali Krukut yang terletak tak jauh dari rumah mereka. Budi mengungkapkan, sejauh ini warga mengetahui adanya luapan air melalui komunikasi antarwarga.

"Biasanya warga dari daerah yang lebih rendah (RW 02) sering ngasih tahu kalau airnya naik," katanya. Pada Februari 2007, kawasan ini juga terendam air hingga setinggi 2 meter.