Akhirnya Anggaran Mobil Tamu VIP Dihapus

JAKARTA, KOMPAS.com - Pro dan kontra alokasi RAPBD untuk mobil Lexus bagi tamu DPRD DKI Jakarta akhirnya usai setelah Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) menghapusnya dari anggaran. Sikap ini diambil sesuai dengan keputusan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi atas evaluasi Raperda APBD dan Rapergub APBD untuk menghapuskan kegiatan yang tidak sesuai.

"Bebebrapa kegiatan yang tidak sesuai, kami hapuskan. Misalnya kendaraan untuk VIP anggota dewan, kami hapuskan," ungkap Kepala BPKD, Sukri Bey, Selasa (25/1/2011), di Jakarta.

Dana Rp 2,5 miliar yang sebelumnya diajukan oleh Sekretaris Dewan atas persetujuan Ketua DPRD Ferrial Sofyan tersebut akhirnya dimasukkan ke dalam dana tak terduga.

"Jadi kami menambah kegiatan baru setelah Departemen Dalam Negeri itu tidak boleh. Jadi, kalau ada kegiatan yang hangus tidak terpakai, itu dikumpulkan di dana yang tak terduga," ujar Sukri.

Secara keseluruhan, total APBD DKI untuk tahun 2011 ini mencapai Rp 28,5 miliar. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya karena ada tambahan transfer dana BOS.

Sebelumnya, di dalam usulan APBD 2011 yang sudah disahkan, terdapat alokasi dana pengadaan mobil mewah jenis jip merek Lexus senilai Rp 2,5 miliar. Mobil tersebut ditujukan untuk tamu-tamu VIP DPRD DKI Jakarta.

Namun, banyak anggota Panitia Urusan Rumah Tangga yang menentangnya, tapi pada akhirnya tetap masuk dalam usulan APBD 2011. Penghapusan tersebut, diakui Sukri juga wajib disetujui anggota dewan karena merupakan keputusan Kementerian Dalam Negeri.

"Putusan itu mengikat dan bisa dilakukan sepihak. DPRD sudah dan wajib menyetujuinya untuk dihapus," kata Sukri.