Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evaluasi Standar Keselamatan Busway

Kompas.com - 10/02/2011, 16:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan bus Transjakarta di Mampang, Jakarta Selatan yang menewaskan seorang bocah berusia sembilan tahun kemarin bukanlah yang pertama kali terjadi. Selama 2010, sudah ada 430 kasus kecelakaan di jalur busway yang terjadi. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 303 kasus.

Menanggapi begitu banyaknya kecelakaan di jalur busway yang terjadi, pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Tri Tjahyono, mengatakan bahwa evaluasi secara mendasar dan mendesak standar keselamatan bus Transjakarta harus dilakukan.

"Khusus di Mampang itu karena adanya kurang fasilitas penyeberangan. Kecepatan bus juga mungkin saat itu tinggi jadi kecelakaan sulit dihindari. Hal ini yang perlu kembali dikaji standar keselamatan busway. Saya kira ini mendesak," ungkap Tri, Kamis (9/2/2011), saat dihubungi wartawan.

Ia mengungkapkan kecelakaan busway menabrak penyeberang juga tidak bisa menyalahkan penyeberang begitu saja. Hal tersebut dikarenakan pengadaan bus Transjakarta dari awal tidak disiapkan secara matang dari segi sarana pendukung seperti jembatan penyeberangan orang (JPO).

"Kalau kita lihat jembatan penyebrangan di sepanjang busway itu minim sekali dan jaraknya berjauhan, jadi wajar saja kalau kemudian orang menyebrang sembarangan. Untuk jangka pendek memang mungkin perlu dipagari di jalur busway tapi tetap jadi mengharuskan pejalan kaki berjalan jauh mencapai JPO," ucapnya.

Sementara itu, Tri juga mengungkapkan kecelakaan juga kerap terjadi di persimpangan, terutama di persimpangan Harmoni. "Di sana banyak sekali terjadi kecelakaan, bus Transajakarta tabrak motor yang melintas. Sudah tahu banyak dan selalu di tempat yang sama, tapi apa ada upayanya? Ini yang perlu dievaluasi," ungkap Tri.

Berdasarkan data Badan Layanan Umum bus Transjakarta, Koridor III (Kalideres-Harmoni) menempati tempat teratas soal jumlah kecelakaan di jalur busway. Di tahun 2010, kecelakaan mencapai 69 kasus. Kemudian disusul oleh Koridor VIII yakni 67 kasus, Koridor V dan Koridor VII masing-masing 64 kasus, Koridor II 48 kasus, Koridor VI 45 kasus, Koridor I 37 kasus, dan Koridor VI 36 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com