JAKARTA, KOMPAS.com — Ratusan pendukung terdakwa teroris, Abu Bakar Ba'asyir, memblokir Jalan Ampera Raya, tepatnya di depan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (24/2/2011), menjelang sidang Ba'asyir. Akibatnya, kemacetan tak terelakkan.
Pantauan Kompas.com, awalnya mereka memblokir seluruh ruas jalan sekitar pukul 08.30. Mereka berorasi menghujat pemerintah maupun Densus 88 Anti Teror Polri tanpa menghiraukan antrean kendaraan. Ratusan kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, terus membunyikan klakson.
Puluhan polisi lalu meminta mereka memberi ruang untuk kendaraan. Setelah menutup jalan sekitar lima menit, mereka lalu membuka sebagian jalur. Polisi lalu membatasi pendukung Ba'asyir dengan tali tambang.
Sebelumnya, mereka berorasi di halaman pengadilan setelah tak dapat masuk ke dalam gedung pengadilan. Sempat terjadi kericuhan saat mereka tak dapat masuk lantaran gedung pengadilan tak mampu lagi menampung pengunjung.
Sedianya, Ba'asyir maupun tim pengacaranya akan menyampaikan eksepsi atau bantahan dakwaan jaksa pada sidang hari ini. Ba'asyir didakwa terlibat pelatihan militer kelompok teroris di Aceh dan perampokan Bank CIMB Niaga dan Warnet di Medan, Sumatera Utara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.