Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contra Flow Efektif Sterilkan Busway

Kompas.com - 25/02/2011, 16:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Sutarman, meyakini usulan contra flow memang efektif untuk membersihkan jalur bus Transjakarta dari masuknya kendaraan lain. Namun, ia mengakui, penerapan contra flow akan mengganggu arus lalu lintas dan memperluas area kemacetan.

"Kalau tujuan dari contra flow itu meng-clear-kan jalur busway dari digunakan oleh kendaraan lain, itu memang efektif. Tapi, dampaknya akan mengganggu arus lalin dan menambah macet," ujar Sutarman, di Jakarta, Jumat (25/2/2011).

Menurut Kapolda, perlu pengkajian mendalam dan uji coba khusus penerapan contra flow. Kajian itu dilakukan secara komprehensif, meliputi sisi teknis, yuridis dan sosiologis karena ini menyangkut kebiasaan seseorang. "Wacana penambahan portal dan contra flow harus dikaji disertai penelitian. Gubernur DKI Jakarta sudah mulai wacana dan mudah-mudahan cepat terlaksana," katanya.

"Kalau (contra flow) diterapkan, biar diusahakan tidak mengganggu. Yang penting, mengutamakan kenyamanan penumpang bus Transjakarta dan mengalihkan warga dari penggunaan kendaraan pribadi ke naik busway," ungkap Kapolda.

Dia meyakini, jalur busway bisa saja bersih dari kendaraan pribadi yang lewat, asalkan masyarakat tertib tidak menggunakan lajur khusus itu. Dengan begitu, jalannya armada Transjakarta akan semakin cepat.

Sutarman mengaku senang apabila wacana contra flow diterapkan. Sebab, akan mengurangi jumlah personel penjagaan jalur bus Transjakarta. "Malah akan lebih sedikit personel penjagaan. Paling, personel kebanyakan akan ditaruh di persilangan jalur bus. Saat ini, personel polisi yang ditugaskan sebanyak 400 orang," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com