Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiang Monorel Dijadikan Flyover Busway

Kompas.com - 08/03/2011, 15:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dengan semakin sempitnya ruas jalan di Jakarta, sementara kebutuhan jalur busway masih belum terpenuhi, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berencana membangun jalur layang (elevated) busway untuk koridor XIII, XIV, dan XV.

Pembangunan jalur layang busway tersebut nantinya akan memanfaatkan sejumlah tiang proyek jalan layang yang mangkrak, termasuk tiang-tiang monorel. Demikian disampaikan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, Selasa (8/3/2011) di Balaikota, Jakarta.

"Untuk tiga koridor ini memang perlu jalan elevated. Kami usulkan jalurnya pakai bekas tiang monorel di beberapa kawasan Jakarta dan juga tiang-tiang bekas jalan layang yang menganggur. Daripada didiamkan begitu saja, lebih baik digunakan sehingga memurahkan biaya pembangunan," ucap Pristono.

Usulan ini dilontarkan lantaran kondisi jalan di Jakarta saat ini semakin menyempit, apalagi busway mengambil sisi-sisi jalan yang ada. Pembangunan jalur layang bagi busway akan diterapkan pada busway koridor XIII (Ciledug-Blok M), XIV (Manggarai-Depok), dan XV (Kalimalang-Blok M).

Pada koridor XIII (Ciledug-Blok M) yang memiliki 13 halte ini akan dibangun lima halte busway yang berada di jalan layang, yakni Halte UBL, halte Perdatam, pertigaan Show Room, Cipulir, dan Alfa.

Sementara itu, pada koridor XIV (Manggarai-Depok) yang memiliki 35 halte nantinya akan dibangun 10 area elevated busway, yaitu mulai halte Honda, Pancoran, RS Triloka, Sucofindo, SMK 48, Goro, Alfa, Brimob, Masjid At Taqwa, dan Terminal Pasar Minggu. Sedangkan untuk busway koridor XV (Kalimalang-Blok M) akan dibangun elevated busway di sepanjang bypass setelah Kalimalang.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat yang memiliki ide pembuatan jalur layang busway. Sebagai tahap awalnya, pembangunan jalur layang busway dilakukan di jalan raya Bogor, jalan raya Bekasi, jalan raya Ciputat, dan Daan Mogot.

Pembangunan dilakukan setelah koridor XI (Pulo Gebang-Kampung Melayu) dioperasikan tahun 2011 dan Koridor XII (Tanjung Priok-Pluit) dioperasikan tahun 2012 nanti. Pendanaan akan bersumber pada APBN. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com