Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

200 Polisi Kawal Misa di Katedral

Kompas.com - 21/04/2011, 20:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 200 personel kepolisian akan diterjunkan untuk mengawal dan mengamankan jalannya misa menjelang perayaan Hari Raya Paskah pada Jumat (22/4/2011) besok. Personel yang diturunkan merupakan gabungan dari Polsek Sawah Besar, Polres Jakarta Pusat, Gegana, dan Polda Metro Jaya.

Wakil Kepala Polsek Sawah Besar AKP Jose Siliwangi mengatakan, setiap menjelang malam misa, kepolisian selalu melakukan sterilisasi.

"Sejak kemarin tim kami sudah melakukan penyisiran di setiap sudut untuk memastikan tidak ada gangguan keamanan saat malam misa," ujar Jose, Kamis (21/4/2011) malam, saat memimpin proses pengamanan di Gereja Katedral.

Pengamanan ketat akan dilakukan hingga hari Minggu (24/4/2011) mendatang. Hal ini, kata Jose, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, menyusul ditemukannya paket diduga bom di sekitar Gereja Christ Cathedral, Serpong, Tangerang, Banten.

Kepala Polda Metro Jaya Irjen Sutarman menyatakan, Jakarta dalam status Siaga 1 pengamanan. "Polda Metro dan jajarannya dalam kondisi Waspada 1 atau Siaga 1 untuk pengamanan perayaan Paskah. Tadi pagi personel telah saya apelkan dengan kekuatan pengamanan 4.095 personel Polda dan jajarannya," tegas Kapolda Metro lewat layanan pesan singkat telepon genggamnya, Kamis (21/4/2011).

Dalam satu bulan terakhir, Ibu Kota diguncang sejumlah teror bom. Pada 15 Maret lalu, empat paket bom buku dikirimkan ke empat orang berbeda, yaitu aktivis Jaringan Islam Liberal Ulil Abshar Abdalla, musisi Ahmad Dhani, Ketua PP Yapto Soerjosumarno, dan Kepala BNN Gories Merre. Pada subuh tadi, polisi berhasil menangkap enam orang yang diduga terlibat dalam teror bom buku. Sejauh ini, polisi telah menangkap 19 orang yang diduga terlibat dalam aksi bom buku, bom bunuh diri di Cirebon, dan teror bom di Serpong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com