Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamanan Misa di Katedral Diperketat

Kompas.com - 22/04/2011, 08:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah dinyatakan berstatus Jakarta siaga satu karena adanya teror bom, Jumat (22/4/2011) pagi ini pengamanan misa dalam perayaan hari raya Paskah di Gereja Katedral diperketat.

Lebih dari 200 personel kepolisian akan diterjunkan untuk mengawal dan mengamankan jalannya acara tersebut. "Saat ini kami sudah mempersiapkan lebih dari 200 personel. Pengaman hari ini lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya karena teror bom di Tangerang kemarin," ujar Wakil Kepala Polsek Sawah Besar Ajun Komisaris Jose Siliwangi di Jakarta, Jumat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, sekitar 200 personel yang diturunkan merupakan gabungan dari Polsek Sawah Besar, Polres Jakarta Pusat, Polda Metro Jaya, Brimob, TNI,Gegana, dan Pemerintah Provinsi DKI. Adapun dari pihak Gereja Katedral telah menyiapkan 40 personelnya.

Tim Gegana terus melakukan penyisiran di sekitar kompleks gereja. Aparat kepolisian juga masih terlihat berjaga-jaga di sekitar wilayah gereja dan di depan kompleks Masjid Istiqlal. Jemaat yang ingin memasuki gereja harus melalui pemeriksaan yang ketat di pintu masuk, dengan memeriksa tas bawaannya. Adapun wartawan juga harus menunjukkan tanda pengenalnya untuk memasuki gereja.

Dalam satu bulan terakhir, Ibu Kota diguncang sejumlah teror bom. Pada 15 Maret lalu, empat paket bom buku dikirimkan ke empat orang berbeda, yaitu aktivis Jaringan Islam Liberal Ulil Abshar Abdalla, musisi Ahmad Dhani, Ketua PP Yapto Soerjosumarno, dan Kepala BNN Gories Merre.

Pada Kamis (20/4/2011), polisi berhasil menangkap enam orang yang diduga terlibat dalam teror bom buku. Sejauh ini, polisi telah menangkap 19 orang yang diduga terlibat dalam aksi bom buku, bom bunuh diri di Cirebon, dan teror bom di Serpong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com