Demokrat: Foke Cukup Satu Periode

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Irfan Gani memastikan, Demokrat tidak akan mengusung Gubernur DKI Jakarta incumbent, Fauzi Bowo, dalam kontestasi pemilihan gubernur pada Pilkada 2012 mendatang. Ia mengatakan, Foke sebaiknya merelakan Pilkada 2012 kepada kandidat lain yang dinilainya lebih memiliki kapabilitas.

"Istilahnya, Foke harus menepati ucapannya untuk sampai 2012 saja. Dengan cara itu, dia justru bisa menjadi guru bangsa bagi warga DKI, dia bisa dikenal lebih bijak dengan hanya satu periode saja," tutur Irfan, Rabu (27/4/2011) di Jakarta.

Irfan mengatakan, pihaknya sejauh ini bulat mendukung Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli sebagai DKI 1. "Kami punya kebanggaan mendorong Pak Nachrowi Ramli karena dia putra terbaik, dialah yang mengonsolidasi partai sehingga efektif sekarang ini," ucapnya.

Dikatakan Irfan, Foke sama sekali tak berpeluang memakai Demokrat sebagai kendaraan politiknya. "Kalau orang lain, misalnya Foke, mau pakai kita sebagai kendaraannya, siapa dia? Masak cuma pakai kendaraan saja, tanpa melakukan konsolidasi," tuturnya.

Alasan lain, lanjut Irfan, Demokrat tak lagi mengusung Foke karena selama tiga tahun pemerintahannya tidak ada perbaikan yang signifikan. Foke dinilai tak melakukan dobrakan dan hanya melanjutkan program Gubernur DKI terdahulu, Sutiyoso. "Kalau hanya melanjutkan saja, sih, mana bisa," tandasnya.

Menjelang pelaksanaan pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012, sejumlah partai mulai mendengungkan calon yang akan dijagokannya. Partai Golkar sudah menggelontorkan tiga nama yang menyatakan siap menjadi bakal calon gubernur, yaitu Tantowi Yahya, Prya Ramadhani, dan Azis Syamsuddin.