Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lautan Buruh dan Asap Hitam Kepung Istana

Kompas.com - 01/05/2011, 13:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Massa buruh Indonesia, yang tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial, mengepung Istana Merdeka. Meski sudah dikerahkan 14.000 petugas untuk mengamankan aksi ini, para buruh berhasil mendesak aparat kepolisian.

Para pengunjuk rasa membawa keranda yang kemudian dibakar sehingga mengakibatkan asap tebal warna hitam mengepul depan Istana Merdeka. Keranda itu sebelumnya dibungkus kain berwarna hitam bertuliskan "Matinya Keadilan di Negeri ini."

"Biar SBY lihat buruh bisa bersatu tak bisa terkalahkan. Kita kepung istana. Kita desak pemerintah sahkan RUU BPJS," seru seorang orator aksi di depan Istana, Minggu (1/4/2011).

Aksi yang sudah dilakukan sejak pagi tadi tak membuat surut semangat massa dari serikat buruh ini. Pria maupun wanita tetap semangat berteriak dan bernyanyi di tengah teriknya panas di depan tempat Presiden Susilo menerima tamu kenegaraan itu.

Tepat di hadapan massa, ada ratusan petugas polisi yang memakai tameng. Ada juga yang memegang tali tambang dan berbaris sejajar depan Istana. Beberapa barakuda ditempatkan di setiap sudut Istana, mencegah terjadi kerusuhan besar.

Sebagian massa ada yang masih beristirahat depan Tugu Monas. Terlihat ada beberapa dari mereka yang membawa anak-anak untuk turut mengikuti aksi ini. "SBY dan Boediono perhatikan nasib kami para buruh. Lihat kami, dengar aspirasi kami. Turun, turun SBY sekarang juga," seru orator aksi.

Jalan di depan istana pun telah ditutup kepolisian. Sementara itu, beberapa mobil yang telanjur lewat depan Istana harus bersabar menunggu massa yang memadati sekitar Istana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com