Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2012, Stadion Lebak Bulus Rata dengan Tanah

Kompas.com - 05/07/2011, 10:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk keperluan pembangunan perluasan stasiun pusat dan depo mass rapid transit (MRT) Lebak Bulus, Pemprov DKI Jakarta memastikan akan menggusur Stadion Lebak Bulus. Pemprov DKI akan menggantinya dengan membangun stadion yang lebih luas dan representatif di kawasan lainnya di Jakarta Selatan.

Karena mulai Maret tahun depan pengerjaan awal persiapan konstruksi fisik akan dimulai, dipastikan pula stadion yang pernah menjadi home base Persija Jakarta itu akan rata dengan tanah pada awal tahun 2012. Dengan begitu, pengoperasian MRT yang ditargetkan bisa dilaksanakan tahun 2016 bisa terlaksana tepat waktu.

Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Ratiyono mengatakan, untuk memuluskan rencana itu, pihaknya telah mengusulkan anggaran sebesar Rp 110 miliar dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2011.

"Pembebasan lahan pengganti akan dilakukan tahun ini juga sehingga stadion pengganti yang baru dapat dibangun pada 2012,” ujar Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (4/7/2011).

Sejauh ini, kata Ratiyono, pihaknya masih mengkaji lokasi pengganti yang tepat untuk stadion baru tersebut. Beberapa pertimbangkan harus diperhatikan sehingga keberadaan stadion baru itu nantinya tidak akan mengganggu aktivitas warga dan dapat digunakan secara optimal.

Saat ini, ada tiga lokasi pengganti Stadion Lebak Bulus, yakni di persimpangan Jalan TB Simatupang, Jalan Ampera, dan di lokasi ke arah ruas Jalan Tol Bintaro seperti yang dikemukakan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.

Pemilihan lokasi ke arah ruas Jalan Tol Bintaro disebabkan lokasinya lebih strategis dibandingkan dengan dua lokasi sebelumnya. Bahkan, dilihat dari segi arsitektur kota, lokasi lahan itu lebih bagus daripada Stadion Lebak Bulus saat ini. Lahan yang tersedia memiliki luas 6-7 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com