Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akan Bubarkan Balap Liar

Kompas.com - 01/08/2011, 11:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian memprediksi, kejahatan jalanan (street crime) dan aksi balap liar akan meningkat selama bulan Ramadhan ini. Khusus untuk aksi balap liar, biasanya akan marak terjadi terutama pada jam sahur  hingga sebelum Subuh di beberapa lokasi di Jakarta.

Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Sujarno, mengatakan, pihaknya akan menindak tegas aksi balap liar itu. Pasalnya, tak jarang balap liar menimbulkan korban jiwa dan membahayakan pengguna jalan lain.

"Aksi tawuran dan balap liar akan menjadi sasaran operasi karena kebut-kebutan itu berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas baik bagi si pembalap maupun orang yang saat itu pakai jalan," ujar Sujarno, Senin (1/8/2011), di Polda Metro Jaya.

Dia melanjutkan, polisi akan meningkatkan intensitas patroli rutin di beberapa titik rawan aksi balap liar seperti Kemayoran dan Tanah Abang, Jakarta Pusat serta Warung Buncit, Jakarta Selatan.

"Tanah Abang dan Warung Buncit yang saya tahu rawan balap liar, terutama saat dini hari, sahur, sampai sebelum subuh. Kami akan tingkatkan pengawasan di wilayah-wilayah itu. Kalau misalnya ada, pasti akan langsung kami bubarkan," tutur Sujarno.

Dia mengatakan, para pelaku aksi balap liar itu bisa dikenakan denda tilang atau kurungan sesuai dengan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Untuk mengantisipasi adanya aksi balap liar ini, Sujarno berharap masyarakat juga turut memberikan informasi.

"Kalau ada laporan dari masyarakat akan lebih mudah. Misalnya lapor di sini ada trek-trekkan. Kami akan langsung datang dan usir dan hukumannya sesuai dengan pelanggaran lalu lintas," ucap Sujarno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com