Posko Angkutan Lebaran Resmi Ditutup

JAKARTA, KOMPAS.com - Pos Koordinasi (Posko) Terpadu Angkutan Lebaran 2011 ( 1432 H) Tingkat Nasional akhirnya ditutup secara resmi oleh Menteri Perhubungan Fredy Numberi pada Kamis (8/9/2011). Posko tersebut merupakan tempat pemantauan utama arus mudik dan arus balik Lebaran dari berbagai lini transportasi.

Menteri Perhubungan sebagai koordinator utama dalam sambutannya mengungkapkan beberapa indikator kerja yang menunjukkan keberhasilan angkutan Lebaran tahun ini. "Jumlah penumpang yang melakukan perjalanan dalam rangka angkutan Lebaran 2011 dapat dilayani dengan sarana yang disediakan, baik melalui angkutan darat, laut, udara, maupun kereta api," kata Fredy Numberi.

Meski demikian, diakhir sambutan, ia menyatakan bahwa masyarakat sebagai pengguna jasa yang paling berhak memberi penilaian. "Kita serahkan kepada masyarakat karena mereka yang merasakan apa yang telah kita kerjakan," kata Fredy.

Posko terpadu tingkat nasional yang berpusat di kantor Kementerian Perhubungan melibat semua unsur terkait di bidang transportasi. Pihak-pihak yang terlibat, antara lain Kementerian perhubungan beserta BUMN-BUMN bidang perhubungan, Badan SAR Nasional, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Polri, Dinas Perhubungan, PT Jasa Marga, Jasa Raharja, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari), Senkom Mitra Polri, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan organisasi kemasyarakatan lainnya. Posko diadakan sejak H-7 atau Selasa, 23 Agustus 2011 hingga H+7 atau 7 September 2011 malam.