Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impor Daging Sapi Dikurangi 30.000 Ton

Kompas.com - 15/09/2011, 15:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pertanian tahun 2011 ini memangkas volume impor daging dan jeroan sapi sebanyak 30.000 ton. Jika tahun 2010 realisasi impor daging dan jeroan mencapai 120.000 ton, tahun ini kuota impor daging berkurang menjadi sekitar 93.000 ton.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan itu pada Kamis (15/9/2011) di sela rapat kerja dengan Komisi IV DPR. Meskipun sensus sapi BPS menunjukkan populasi sapi 14,8 juta ekor, pihaknya tidak bisa serta-merta mengurangi kuota impor daging sapi dalam jumlah yang besar.

Karena bisa memengaruhi psikologi pasar. Karena itu, pihaknya harus bisa memastikan betul ketersediaan sapi potong untuk memenuhi kebutuhan daging sapi nasional 430.000 ton, setara 2,3 juta sampai 2,5 juta ekor setiap tahun. Jangan sampai pemotongan 2,5 juta ekor dilakukan tanpa mempertimbangkan kemampuan distribusi dan produksi sapi setiap tahunnya karena ini akan berdampak pada pengurasan sapi lokal.

Meski begitu, Suswono memastikan, setelah mengetahui sebaran sapi secara mendetail, juga komposisi sapi, baik betina maupun jantan atau anak, pihaknya akan melindungi peternakan dan peternak sapi dalam negeri dengan memberikan kepastian besaran impornya dengan lebih pasti. Dengan mengurangi volume impor seiring peningkatan produksi daging sapi dalam negeri.

Tahun 2011, selain impor daging sapi, pemerintah juga mengeluarkan kuota impor sapi bakalan 600.000 ekor. Suswono mengatakan, dari hasil rapat koordinasi Menko Perekonomian Agustus 2011, Kementan mengusulkan tambahan impor daging sapi 21.000 ton untuk memenuhi kebutuhan daging bulan Oktober, November, dan Desember 2011. Adapun 7.000 ton lagi untuk memenuhi kebutuhan bulan Januari 2012.

"Untuk kebutuhan bulan Januari 2012, izin impor harus dikeluarkan Desember 2011 dengan pertimbangan pemesanan barang, tetapi realisasinya Januari 2011," katanya.

Namun, Suswono memastikan, kuota impor belum tentu direalisasikan semua. Tetap melihat kemampuan pasokan daging dalam negeri. Suswono menjamin produksi daging sapi lokal tetap diutamakan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com