JAKARTA, KOMPAS.com — Bus rapid transit transjakarta semakin menarik bagi warga Jakarta. Dari hasil survei yang dilakukan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, sebanyak 40,5 persen dari 3.000 responden pengguna BRT ternyata merupakan penumpang yang beralih dari kendaraan pribadi dan angkutan umum lain ke bus rapid transit transjakarta (BRT transjakarta).
"Namun, angka 40,5 persen ini bukan pelanggan yang loyal. Kalau pelayanan kurang, mereka bisa saja pindah lagi kembali ke kendaraan pribadi," kata Tulus Abadi, anggota Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) yang juga anggota Dewan Transportasi Kota Jakarta di Komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (26/10/2011).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.