JAKARTA, KOMPAS.com - Jalur melingkar Kereta Rel Listrik (KRL) yang akan dioperasikan pada Desember mendatang bertujuan untuk mengurangi persilangan. Dengan demikian, kapasitas daya angkut penumpang KRL pun diharap dapat meningkat ke depannya.
"Penumpang diharapkan semakin meningkat karena perjalanan kereta akan bertambah frekuensinya," kata Sekretaris Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Makmur Syaheran, di Balai Kota, Jakarta, Kamis (27/10/2011).
Saat ini, PT KCJ sedang mengukur potensi peningkatan daya angkut dengan bertambahnya frekuensi ini. Pada saat diberlakukan perubahan sistem menjadi single-operation saja, peningkatan penumpang mencapai empat persen dari jumlah penumpang 390.000 per hari.
"Jarak antar kereta dulu 15 menit. Saat ada single operation berkurang jadi 10 menit. Dengan adanya jalur melingkar ini ditargetkan jadi delapan menit headway-nya," jelasnya.
Saat ini, jumlah penumpang KRL tertinggi berasal dari Bogor yakni sebanyak 60 persen dari jumlah total pengguna KRL. Untuk itu dari enam rute, dua rute melayani rute Bogor.
Meskipun begitu, pelaksanaan jalur melingkar ini memiliki kendala pada perlintasannya. Jika sudah beroperasi efektif setiap perlintasan kereta harus ditutup setiap tiga atau empat menit sekali.
"Perkiraannya kereta datang di tiap stasiun sekitar delapan menit. Perlu waktu untuk buka-tutup pintu, kendaraan berhenti dulu jadi pintu perlintasannya ditutup 3-4 menit sekali," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.