Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Sikat Jaya Ungkap 96,92 Persen Kejahatan

Kompas.com - 01/11/2011, 22:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil mengungkap 96,92 persen kasus yang menjadi target operasi selama pelaksanaan Operasi Sikat Jaya dilakukan pada tanggal 1-30 Oktober 2011. Operasi ini ditujukan untuk menciptakan keamanan menjelang perhelatan SEA Games XXVI. Tingginya angka pengungkapan kasus itu dinilai akan memberikan rasa aman selama pelaksanaan SEA Games.

"Dari hasil yang kami peroleh, dari target operasi ada 96,92 persen yang berhasil kita ungkap. Tentu ini memberikan rasa aman menjelang SEA Games," ungkap Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Agung Budi Maryoto, Selasa (1/11/2011), di Mapolda Metro Jaya.

Selama operasi Sikat Jaya berlangsung, Polda Metro Jaya mengungkap 63 kasus dari 65 target operasi yang telah ditetapkan. Selain kasus-kasus yang telah ditargetkan, terdapat 832 kasus yang bukan target operasi aparat kepolisian.

Kasus yang banyak terungkap yakni pencurian dengan pemberatan sampai 302 kasus. Selanjutnya, yakni penganiayaan berat sebanyak 66 kasus, dan judi sebanyak 59 kasus. Sedangkan jumlah tersangka yang ditahan mencapai 958 orang dari 1.662 orang yang ditangkap.

"Sisanya, yang 704 orang kami bina karena tidak ditemukan cukup bukti seperti premanisme yang menjadi penyakit masyarakat," ungkap Direktur Reserse Kriminal Umum, Komisaris Besar Gatot Edy Pramono.

Terkait pengamanan SEA Games, Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Kodam Jaya malam ini di Balaikota. Rencananya, pada Jumat (4/11/2011) pagi akan dilakukan apel gelar pasukan di silang Monas, Jakarta. "Sebanyak 10.886 jumlah personel yang akan mengamankan jalannya SEA Games, dengan rincian 1000 satpol PP dan 3000 personel TNI," tandas Agung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com