Fauzi Bowo Ancam BLU

Jakarta, Kompas - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Selasa (1/11), kembali menegaskan perlunya pengawasan dan perawatan rutin terhadap bus transjakarta. Tindakan ini penting dilakukan agar tidak ada lagi bus transjakarta yang tidak laik jalan.

”Saya sudah tekankan berkali-kali, sebelum bus itu keluar dari pul kendaraan, operator harus yakin bahwa kendaraan tersebut laik jalan,” kata Fauzi.

Apabila Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta merasa kewalahan melakukan perawatan, menurut Fauzi, hal itu dapat diserahkan kepada pihak lain. Hal tersebut dilakukan agar tidak ada lagi kejadian yang membahayakan penumpang. ”BLU bisa minta tolong Sucofindo atau instansi lain yang memang kompeten di bidang itu,” kata Fauzi menegaskan.

Pernyataan Fauzi itu terkait dua insiden yang melibatkan bus transjakarta yang terjadi beruntun, Selasa.

Bagian belakang bus transjakarta rute Kampung Melayu-Ancol bernomor polisi B 7532 IX tiba-tiba mengepulkan asap ketika melintas di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, kemarin pagi. Kejadian itu membuat semua penumpang bus transjakarta tersebut panik dan mereka berdesakan keluar dari bus.

Perjalanan bus dihentikan. Kaca bus pun dipecahkan untuk mempercepat evakuasi penumpang keluar dari bus. Meskipun bus berasap, Kepala BLU Transjakarta M Akbar membantah bus tersebut terbakar.

”Yang terjadi adalah bagian mesin mengeluarkan asap,” kata Akbar.

Asap itu diperkirakan akibat terjadi hubungan pendek arus listrik pada kabel. Akbar menambahkan, pihaknya bersama operator bus transjakarta sedang menyelidiki penyebabnya.

Tidak berselang lama, Selasa pagi, sebuah bus transjakarta lainnya menyambar penyeberang jalan di ruas Jalan Otto Iskandardinata, Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur. Korban, Ryan (16), selamat meskipun pelajar yang juga warga setempat itu mengalami memar di dada dan lecet di punggungnya.

Warga emosi