Pelabuhan Merauke Harus Diperluas

MERAUKE, KOMPAS.com - Pelabuhan Merauke, Papua, dinilai tidak lagi memenuhi syarat untuk berlabuh kapal-kapal besar. Panjang dermaga hanya sekitar 150 meter, tidak lagi mampu menampung banyaknya kapal -kapal barang maupun kapal penumpang yang hendak berlabuh.

"Luas kolam pelabuhan, itu tidak memenuhi persyaratan untuk kapal labuh," ungkap Administratur Pelabuhan Merauke, Hengky Mainassy di Merauke, Papua, Selasa (22/11/2011).

Menurut Hengky, karena faktor alam, Pelabuhan Merauke yang berada di sungai Maro dekat dengan muara, cukup menyulikan kapal untuk berlabuh. Itu terjadi karena kuatnya arus, pada saat pasang surut laut. Pasang surut di perairan Merauke bahkan bisa mencapai 5-6 meter. "Pasang surutnya terlalu kencang," kata Hengky.

Melihat kondisi seperti itu, pada tahun 2013 direncanakan akan dibangun perpanjangan dermaga Pelabuhan Merauke. Dengan demikian diharapkan, pelabuhan akan mampu menampung lebih banyak kapal berlabuh di pelabuhan ini.

Menurut pemantauan Kompas, puluhan kapal motor barang dari kayu terpaksa harus berlabuh di tepi sungai, karena dermaga yang pendek.