Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Lagi Angkot Pemerkosaan Disita Polisi

Kompas.com - 26/12/2011, 14:09 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kota Depok menyita barang bukti baru terkait kasus perampokan dan pemerkosaan yang menimpa RS (35) beberapa waktu lalu. Barang bukti baru itu yakni satu unit Mikrolet M26 jurusan Kampung Melayu-Bekasi dengan plat nomor B 2002 VT.

Sekitar sepekan lalu, polisi juga telah menyita satu unit Mikrolet M26 bernomor B 1547 WV. Dengan demikian, polisi telah menyita dua unit mikrolet.

Kapolres Kota Depok, Komisaris Besar Mulyadi Kaharni, mengatakan, mikrolet dengan plat B 2002 VT baru disita bersamaan dengan penangkapan pelaku yang dilakukan pada Jumat (23/12/2011) lalu. Seperti mikrolet yang ditemukan sebelumnya, mikrolet itu juga ditemukan di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

"Saat itu kami temukan angkotnya teronggok begitu saja dekat tempat penyewanya," ujar Mulyadi, Senin (26/12/2011), di Mapolrestro Kota Depok.

Awalnya, polisi sempat terkecoh dengan penyitaan mikrolet B 1547 WV. Polisi menduga mikrolet itu digunakan pelaku saat perampokan dan pemerkosaan terjadi terhadap RS. Hal ini lantaran polisi menemukan jaket milik salah seorang pelaku. Namun, ternyata mikrolet itu hanya dipakai komplotan pelaku untuk melakukan aksi perampokan di dalam angkot yang sudah dilakoni komplotan pelaku ini sejak tahun 2009.

"Setelah ditelusuri, ternyata angkot yang dipakai pelaku untuk merampok dan memerkosa korban adalah mikrolet yang baru disita ini. Bukan yang sebelumnya. Noda darah korban sudah dibersihkan pelaku terlebih dulu sebelum menaruhnya begitu saja di wilayah Bekasi," kata Mulyadi.

Dari kasus perampokan dan pemerkosaan terhadap RS, polisi sudah menahan tiga orang pelaku yakni YBR alias R, DR alias D, dan seorang perempuan yang merupakan kekasih YBR yakni AI (18). Dari kasus tersebut, petugas juga mengamankan sebuah mobil Grand Max bernomor Polisi B 2002 VT, satu buah pisau kecil, satu buah samurai, dua buah golok, dua potong sweeter abu-abu, satu potong kaos warna hitam dan satu buah celana pendek bernoda darah. Sementara uang tunai Rp 500.000, yang dirampok pelaku dari korban sudah habis terpakai selama pelarian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com