Heboh Video "Hot" Pelajar SMA di Tangerang

TANGERANG, KOMPAS.com — Warga di Kabupaten Tangerang dihebohkan dengan sebuah video hot pelajar SMA di Kecamatan Rajeg, Tangerang, Banten. Dalam video itu, dua remaja berlainan jenis sedang berciuman mesra di ruang kelas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Warta Kota, Rabu (4/1/2012), kedua remaja SMA itu masih duduk di bangku kelas II, dengan inisial NA (16) dan RD (16). Mereka berciuman mesra selama enam 6 menit.

Dalam video tersebut keduanya masih menggunakan seragam sekolah, dengan lokasi di ruang kelas. Kini video itu beredar luas di masyarakat, baik di kalangan pelajar di wilayah Rajeg maupun warga Kabupaten Tangerang.

"Kabar yang saya dengar sih, video itu meluas karena memang sengaja disebarkan oleh RD," ujar seorang rekan RD yang enggan menyebut namanya.

Oleh karena sudah menyebar luas, kasus video mesum tersebut kini ditangani oleh Polres Kabupaten Tangerang. Sementara NA dan RD diperiksa oleh polisi.

Kasat Reskrim Polres Kabupaten Tangerang Kompol Shinto Silitonga, mengakui adanya peredaran video mesum tadi. "Memang benar ada video ciuman mesra pelajar salah satu SMA di Rajeg. Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan kami," ucapnya.

Menurut Shinto, penyelidikan dilakukan dengan memintai keterangan dari pelaku dan para saksi yang mengetahui beredarnya video ciuman mesra itu.

"Kedua pelajar itu, NA dan RD, sudah kami mintai keterangan. Saat ini, kami masih menggali keterangan pendukung dari para saksi, baik dari siswa maupun dari pihak sekolah," ucapnya.

Mengenai status NA dan RD, kata Shinto, hingga sekarang masih sebagai saksi. Shinto juga belum bisa memastikan apakah kedua remaja itu akan menjadi tersangka atau tidak.

"Lihat saja nanti. Apakah benar peredaran video itu dilakukan secara sengaja atau tidak. Kalau sengaja tentu ada sanksi hukumnya," ucapnya.

Menurut Shinto, video ciuman mesra itu sudah meresahkan pelajar dan pihak sekolah. Oleh karenanya, Shinto mengimbau agar pihak terkait segera melakukan razia guna membersihkan jejak dan peredaran video ciuman mesra tersebut.

"Kami minta agar semua pihak terkait bisa segera mengambil langkah tegas, dengan menggelar razia guna menghapus peredaran video ciuman mesra itu, karena video itu bisa semakin merusak moral pelajar lainnya," ucapnya.

Sebelumnya, pada awal 2011, Kabupaten Tangerang juga sempat digegerkan oleh beredarnya video mesum yang diperankan oleh seorang pelajar putri SMA 1 Mauk. Kasus tersebut sempat ditangani Polsek Mauk, sebelum kemudian kasusnya ditutup dengan dalih bukti kurang kuat. (ver)