Selesaikan Jalan Sudirman, Sudin PU Keluhkan Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com — Keluhan masih datang dari warga Jakarta yang kerap melintas di Jalan Jenderal Sudirman, khususnya areal di depan Gedung BRI II. Perbaikan yang dikatakan oleh Suku Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Pusat sudah dilakukan pun tidak tampak pada jalan tersebut.

Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Jakarta Pusat, Herning Wahyuningsih, mengatakan, pihaknya terus berupaya menyelesaikan perataan dan pengaspalan jalan agar tidak membahayakan pengguna jalan. Sehingga target pada 9 Januari 2012 proyek di depan Gedung BRI II tersebut selesai tepat waktu. "Kami berharap selesai tepat waktu. Tapi jika hujan terus, aspalnya tidak nempel. Jadinya pekerjaan kami hentikan," kata Herning, ketika dihubungi wartawan, Kamis (5/1/2012).

Ia mengungkapkan, hujan memang menjadi kendala utama mengingat pengerjaan hanya berlangsung pada malam hari saja. Karena jika dikerjakan siang hari maka akan mengganggu para pengendara yang melintas. "Saat ini memang tidak nyaman bagi pengendara. Tapi di jalan, kan, tidak hanya ada fungsi jalan saja, tetapi juga ada fungsi saluran air. Ini yang masyarakat juga perlu tahu," ujar Herning.

Beberapa lokasi jalan di kawasan Sudirman memang sudah kembali rata meski tidak seperti semula. Namun sebagian masih banyak yang bergelombang bahkan becek dan licin jika hujan tiba sehingga pengendara harus sangat berhati-hati saat melintas. Tidak hanya di depan Gedung BRI II,   di depan Universitas Atmajaya, genangan masih muncul. Apalagi jika curah hujan di Jakarta berintensitas tinggi, maka genangan tinggi pasti muncul dan mengganggu pengguna jalan, yang berimbas pada kemacetan di sekitar Plaza Semanggi.