Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Akhir Kisah Empat Pemuda Pencinta Bola

Kompas.com - 23/01/2012, 12:07 WIB
Neli Triana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Buhari atau Ari (16), Firmansyah atau Encek (22), Muhammad Akbar, dan M Huzaifah masih memiliki pertalian darah ataupun pertemanan erat. Beda umur para lelaki muda di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, itu tak jadi soal.

Yang jelas keakraban di antara mereka telah terjalin lama. Di hari-hari kerja, mereka disibukkan aktivitas mencari nafkah, tetapi saat senggang selalu disisihkan untuk bersama.

"Tiap hari Minggu atau hari libur, mereka selalu main bola. Suka banget sama bola. Minggu kemarin itu juga sama. Mereka sudah jalan ke Monas pagi-pagi subuh. Biasanya jam 9-10, paling lama sebelum sholat dzuhur, sudah pulang mereka," kata Usep Musa, ayah Encek.

Seusai main bola, Minggu pagi kemarin, keempat pemuda itu memang pulang, tetapi bukan ke Tanah Tinggi, melainkan langsung menuju rumah Ilahi.

Kini, keempat jenazah telah dimandikan, disucikan, dan disemayamkan di Masjid Jami' Al Falah di Jalan Tanah Tinggi Gang XII RT 018 RW 07, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat.

Rencananya, seusai sholat dzuhur keempatnya diantar menuju TPU Kawi Kawi untuk dikuburkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com