Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka E Diduga Otaki Penyerangan

Kompas.com - 24/02/2012, 16:06 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Toni Harmanto mengatakan, tersangka E diduga mendalangi penyerangan di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Kamis (23/2/20120) dini hari kemarin. E saat ini sudah ditahan bersama dua tersangka lainnya.

"E ini kami duga berada di balik peristiwa ini dan justru karena yang bersangkutan tidak luka sehingga memungkinkan kami duga orang yang menggerakkan massa itu," ujar Toni, Jumat (24/2/2012), di Mapolda Metro Jaya.

Toni menambahkan, polisi memiliki bukti cukup kuat bahwa E terlibat. "Yang bersangkutan boleh-boleh saja mengelak, kami punya fakta yang lain. Tersangka bisa saja menolak keterangannya, tapi kami punya fakta untuk itu," kata Toni. E ditangkap setelah penyerangan terjadi. Setelah menangkap E, polisi kemudian menangkap dua orang lainnya berinisial S dan S.

"Untuk mempermudah itu kami kawinkan hasil yang sudah didapat dari Polres Jakpus sehingga kami sama-sama bentuk tim untuk tuntaskan sisa pelaku lainnya. Sementara, baru tiga yang tertangkap," ucap Toni.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok orang tak dikenal tiba-tiba saja menyerang para pelayat di rumah duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto pada Kamis dini hari. Dua orang pemuda tewas dalam peristiwa itu, sedangkan enam pemuda lainnya mengalami luka bacokan. Pelaku diperkirakan mencapai 50 orang. Motif peristiwa ini masih belum diketahui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com