Penyelundupan Sabu dari Malaysia Digagalkan

SURABAYA, KOMPAS.com — Petugas gabungan dari Bea Cukai, kepolisian, dan PT Angkasa Pura menggagalkan penyelundupan 516,5 gram sabu asal Malaysia. Sabu senilai Rp 1 miliar itu dibawa warga negara Indonesia yang bekerja di Malaysia.

Komisaris Besar Hilman Thayib dari Humas Polda Jatim mengatakan, sabu itu dibawa seorang WNI yang terbang dari Malaysia ke Bandara Juanda dengan pesawat AirAsia pada Minggu (4/3) dini hari. Penangkapan ini hasil kerja sama tim. Sebelumnya memang sudah ada informasi soal pelaku, jelasnya, Senin (5/3).

Sabu itu dikemas dalam aluminium foil yang kemudian dimasukkan ke dalam koper untuk menghindari alat deteksi.

Eko Darmanto, Kepala Bidang Penindakan dan Penyisikan Kantor Wilayah Bea Cukai Wilayah Jawa Timur I, mengatakan, awalnya petugas curiga dengan tingkah pelaku.

Kecurigaan bertambah setelah dalam pemeriksaan barang petugas melihat ada benda mencurigakan dalam koper pelaku. Benda mencurigakan itu lalu diperiksa dengan ion scaner dan diuji di laboratoium. Hasilnya benda tersebut ternyata adalah sabu.

Satu pelaku yang diduga kurir itu segera diamankan bersama barang bukti. Pelaku yang bernama Rozek Hamzah (30), warga Pamekasan, Madura, itu kini telah diserahkan ke Polda Jatim.

Menurut Hilman, pemeriksaan tersangka masih akan terus berlanjut. ”Dari tersangka kami berharap bisa mendapat informasi tentang jaringan pengedarnya,” tambahnya.