Foke: Kenaikan Tarif Angkutan Tak Terhindarkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengenai kenaikan tarif angkutan umum, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan bahwa kenaikan tarif tersebut tidak dapat dielakkan lagi. Hal ini tidak terlepas dari rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 1 April mendatang.

"Kenaikan tarif angkutan tidak bisa dihindari, tapi masyarakat tidak perlu cemas," kata pria dengan sapaan Foke tersebut seusai meresmikan Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway di Pul Hiba, Cakung, Jakarta, Rabu (28/3/2012).

Kendati demikian, ia mengatakan bahwa kenaikan tarif ini tidak dapat dilakukan semena-mena. Semuanya akan melalui pembahasan dan pertimbangan matang serta disesuaikan dengan daya beli masyarakat. "Kenaikan tarif ini tetap akan disesuaikan dengan daya beli masyarakat. Saya kira Organda sependapat dengan kami," ujarnya.

Mengenai ancaman mogok para sopir angkutan umum jika tarif angkutan tidak dinaikkan sebesar 35 persen, Fauzi mengatakan bahwa semuanya dapat dibicarakan dan tetap berpikir positif agar keadaan tidak semakin keruh. "Jangan berpikir negatif dulu. Berpikir positif saja. Yang terbaik untuk rakyat harus didahulukan," katanya.