Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pembakaran Mobil Resmob di Jl Diponegoro

Kompas.com - 29/03/2012, 22:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi mahasiswa yang menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang digelar di wilayah Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (28/03/2012) malam berujung bentrokan.

Satu mobil Resmob Polda Metro Jaya dibakar massa saat terkepung di jalan yang diblokade massa. Satu unit mobil milik polisi berjenis Kijang tersebut dibakar di depan Kantor Partai Persatuan dan Kesatuan Indonesia (PKPI) atau di seberang Kantor LBH Jakarta, Jl. Diponegoro, Jakarta Pusat.

Saksi mata di lapangan menyebutkan bahwa awalnya mobil tersebut mencoba melintas di kawasan Salemba, mobil dimaksud terjebak kemacetan akibat aksi blokade yang dilakukan oleh mahasiswa.

"Tiba-tiba mobil polisi itu melintas dan menyalakan sirine, terus tiba-tiba mahasiswa langsung menyerang dan merusak mobil," ungkap security di sekitar Salemba yang enggan disebutkan namanya.

Ia mengatakan, polisi yang ada di dalam mobil tersebut berjumlah sekitar lima orang. Para Polisi itu, lanjut saksi sempat turun dari mobil untuk melawan mahasiswa yang hendak merusak mobil.

"Tapi mahasiswa nyerang balik, abis itu polisinya lari," terang saksi. Semua polisi tersebut selamat dari amukan massa karena lari.

Awalnya para mahasiswa tersebut melakukan pengrusakan terhadap mobil itu, namun tak berselang lama, para mahasiswa menjungkirbalikan mobil tersebut hingga kemudian membakarnya.

Hingga berita ini diturunkan, konsentrasi mahasiswa masih terlihat di kawasan Salemba. Nampak tidak ada satupun aparat kepolisian yang berjaga disekitar lokasi kejadian.

Polisi menurunkan dua mobil barracuda untuk mengepung Kantor LBH Jakarta yang diduga menjadi penyembunyian para pelaku pembakaran mobil tersebut. Aparat TNI juga sudah diturunkan untuk membantu aparat kepolisian mengamankan situasi.(Edwin Firdaus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com