Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden Penyiraman Air Keras Terus Diselidiki

Kompas.com - 02/04/2012, 18:04 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Penyiraman air keras kepada wartawan saat meliput aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR pada Jumat (30/3/2012), masih diselidiki hingga saat ini oleh pihak kepolisian. Wakapolda Metro Jaya, Suhardi Alius, mengatakan bahwa penyelidikan terhadap insiden penyiraman air keras ini akan terus dilakukan oleh pihak kepolisian, agar segera dapat ditemukan siapa yang melakukan aksi penyiraman tersebut.

"Kami masih selidiki semuanya. Tapi yang pasti akan ditindak tegas," kata Suhardi, di Balaikota, Jakarta, Senin (2/4/2012).

Akibat dari insiden penyiraman air keras ini, sejumlah wartawan dan aparat yang sedang bertugas menjadi korban. Beberapa di antaranya mengalami luka di tangan dan di seputar wajah.

Suhardi menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menghalangi unjuk rasa selama yang bersangkutan melaporkan terlebih dahulu kegiatannya sesuai prosedur. Kemudian aksi unjuk rasa pun berjalan tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum.

"Kalau aspirasi yang baik, kami akan kawal. Kami mengimbau agar unjuk rasa dapat berjalan secara damai," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com