Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Artis FTV Korban Pelecehan Seksual Alami Trauma

Kompas.com - 04/04/2012, 13:31 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — JM (22), seorang artis film televisi (FTV) yang melaporkan tindak pelecehan seksual terhadap dirinya oleh sopir taksi Blue Bird, Senin (2/4/2012) lalu di Polrestro Jakarta Timur, diketahui mengalami trauma psikologis.

Menurut kuasa hukum JM, Aldi Napitupulu, trauma yang dialami kliennya tersebut dikarenakan JM sempat mendapatkan tindakan pelecehan seksual dan juga mengalami tindakan kekerasan fisik. Hal itu dapat dilihat dari bekas luka lebam di bahu bagian kiri dara manis tersebut.

"Korban masih belum bisa kasih keterangan dengan jelas kepada kami. Kalau ditanya ya dia suka menolak menceritakan kembali," ujar Aldi saat dihubungi wartawan, Rabu (4/4/2012).

JM sendiri pada Selasa (3/4/2012) kemarin telah menjalani berita acara pemeriksaan (BAP) di Polrestro Jakarta Timur hingga pukul 01.00 WIB. Karena kelelahan, JM pun kini masih beristirahat di rumah orangtuanya sambil menunggu hasil visum serta olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami lagi menunggu olah TKP, tapi tunggu kesiapan dari yang bersangkutan dulu karena masih beristirahat," katanya.

Sebelumnya diberitakan, seorang artis FTV berinisial JM diduga menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh Ram, sopir taksi Blue Bird, saat JM pulang dari gereja, Minggu (1/4/2012). Kepada polisi, dara cantik ini mengaku dalam keadaan tidak sadarkan diri saat dilecehkan.

JM mengaku, sebelum dilecehkan, dia di ajak mengobrol oleh sang sopir yang mengaku bisa meramal. Setelah itu dia dibawa ke suatu tempat dan mengalami pelecehan. Setelah itu, JM pun hanya bisa mengingat-ingat sekilas kejadian bahwa dirinya sempat ditelanjangi hingga dia sepenuhnya tak sadarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com