Warga Ciledug Indah Masih Bertahan

TANGERANG, KOMPAS.com - Banjir akibat luapan Kali Angke dan ditambah hujan sejak Selasa (3/4/2012) malam mengakibatkan kawasan Perumahan Ciledug Indah 1 dan 2 terendam air, Rabu (4/4/2012).

Ketinggian air tertinggi mencapai 2 meter. Sebagian warga masih memilih tinggal dalam rumah dengan naik di lantai 2 rumah mereka. Sebagian lagi dievakuasi Tim SAR dari Tagana Kota Tangerang. Warga yang bersedia mengungsi ditempatkan di lokasi yang lebih tinggi, seperti musholla dan kantor kelurahan setempat.

"Capek harus bolah balik keluar masuk komplek mengangkut barang," kata Apriyani (36), salah seorang warga Perumahan Ciledug Indah 2 Frida (42), warga lainnya mengatakan tidak mau mengungsi dan tetap tinggal di rumahnya karena alasan tak ada jaminan keamanan.

"Kalau kami keluar, rumah tak aman. Banyak pencurinya," jelas Frida, warga Perumahan Ciledug Indah 1. "Kalau di Bogor enggak hujan, nanti juga airnya surut," tambah Frida yang sudah 6 tahun tinggal di tempat itu.

Sejumlah kendaraan, ada yang terjebak dalam banjir. Sementara kendaraan lainnya terparkir di sepanjang Jalan KH Hasyin Ashari, yang tak terendam banjir.