Popularitas Cagub DKI Masih Penting

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski berbagai lembaga belum melakukan survei terhadap enam pasang bakal calon yang telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta, diyakini popularitas incumbent Fauzi Bowo masih di atas angin.

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Burhanuddin Muhtadi, membenarkan bahwa popularitas Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, masih mengungguli semua pesaingnya. Untuk itu, kelima pasang bakal calon lain harus bekerja keras agar warga mengenal mereka dengan baik. "Tidak bisa dipungkiri, popularitas itu penting dalam kondisi apa pun. Orang nggak mungkin memilih kalau nggak kenal," kata Burhan, di Jakarta, Jumat (6/4/2012).

Menurut Nurhan, salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mendongkrak popularitas pasangan bakal calon adalah dengan menunjukkan kapasitas yang mumpuni dan konsep solusi yang matang tentang Jakarta. "Kalau ada yang bilang, nggak perlu konsep tapi langsung kerja. Itu sulit. Masyarakat tetap ingin tahu konsepnya seperti apa," jelas Burhan.

Seperti diketahui, ada enam pasang bakal calon yang sudah mendaftar ke KPU Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 19 Maret lalu yaitu pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama, Alex Noerdin-Nono Sampono, Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini dan dua pasang dari perseorangan yakni Faisal Basri-Biem Benyamin dan Hendardji Supandji-Ahmad Riza Patria.