Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSI Menyemangati Jokowi-Ahok

Kompas.com - 09/04/2012, 12:30 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanggapi hasil survei yang dilakukan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada Minggu (8/4/2012) kemarin, Basuki Tjahaja Purnama atau akrap disapa Ahok menyatakan terima kasih pada hasil tersebut. Hasil itu memberikan gambaran mengenai potensi kemenangan pasangan tersebut.

"Sebetulnya kami harus berterima kasih. Hasil survei ini justru bagus. Itu akan menggiring masyarakat untuk berpikir," kata Ahok saat menjalani tes kesehatan calon kepala daerah DKI Jakarta di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (9/4/2012).

Ia mengatakan wajar jika popularitas Fauzi Bowo masih berada di puncak mengingat posisinya sekarang sebagai Gubernur DKI Jakarta sehingga seluruh warga Jakarta mengenalnya. Namun, keputusan untuk memilih tersebut tidak hanya didasarkan pada hal tersebut. Menurut Ahok, hasil survei tersebut akan berubah sesuai dengan kondisi masyarakat. "Bicara politik, kenal orangnya tapi tidak mau memilih itu susah. Kalau orang belum kenal dan mau memilih kami, itu lebih mudah," kata Ahok.

Pada beberapa survei sebelumnya, pasangan Jokowi-Ahok berada di posisi empat sebagai kandidat pasangan terfavorit pemimpin Jakarta. Posisi mereka naik ke posisi kedua dalam survei yang diumumkan oleh LSI pada Minggu kemarin. Keduanya bersaing ketat dengan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli yang berada di urutan teratas. "Kalau seandainya tinggal tersisa Foke dan Jokowi. Orang pasti akan berpikir ke Jokowi untuk mengalahkan Foke," kata Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com