Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelajah Negeri Tropis di Karnaval Malam JFFF

Kompas.com - 13/05/2012, 02:21 WIB

Beragam olah karya gerak, busana, dan parade mobil hias, tampil dalam arak-arakan Gading Nite Carnival yang menjadi acara pembuka Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) ke-9 yang akan berlangsung 12-17 Mei di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (12/5) malam.

Tak kurang dari 600 orang peserta tampil dalam karnaval yang sarat dengan nuansa tropis ini. 

Direktur PT Summarecon Johanes Marzuki mengatakan, kemeriahan karnaval itu menjadi penanda dimulainya JFFF.

Turut tampil produk-produk kerajinan dari Bali dan Kalimantan yang disajikan Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Kota Singkawang. 

”Kami akan tetap konsisten memajukan kerajinan tradisional agar produksi dalam negeri bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri,” jelasnya. 

Wali Kota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono, pun mengharapkan lebih banyak lagi perajin lokal diikutsertakan dalam JFFF mendatang. Acara ini dihadiri Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar. Hadir pula Wali Kota Denpansar IB Rai Mantra dan Wali Kota Singkawang Hasan Karman. 

Karnaval yang berlangsung mulai pukul 18.00 hingga pukul 20.30 ini berjalan meriah. Beragam kesenian tradisional kontemporer ditampilkan dalam kostum, kesenian, dan juga mobil hias, yang berjalan mengelilingi La Piazza, Mal Kelapa Gading, hingga Hotel Harris. 

Arak-arakan karnaval itu terbagi dalam delapan rangkaian, yang seluruhnya dibalut dalam tema Wonderlush yang memiliki makna eksplorasi keindahan alam dan budaya Indonesia. 

Rangkaian karnaval dibuka arak-arakan Jakarta, The Urban City. Disajikan atraksi yang kental dengan budaya Betawi. Kendaraan hias berdekorasi topeng ondel-ondel dan parade beragam kostum dengan motif tenun Indonesia.

Suasana karnaval semakin meriah dengan hadirnya atraksi tarian naga Kapuas sepanjang 80 meter dari Kalimantan Barat. Arak-arakan ini memesona ribuan penonton yang berjejalan menyaksikan karnaval ini.

Disusul dengan karnaval dari Jember Fashion Carnival yang terkenal dengan kreasi kostumnya yang megah dan unik. Dalam karnaval ini, mereka menampilkan live performance art mengenakan kostum bahan daur ulang bergaya kontemporer dengan nuansa Bali dan Borneo. 

Para pengunjung tak hanya dipuaskan oleh tontonan arak-arak karnaval. Mereka juga dipuaskan beragam jajanan dalam festival kuliner yang dikemas dalam tema Kampoeng Tempo Doeloe di area La Piazza. Festival kuliner ini akan berlangsung hingga 3 Juni. Sesuai temanya, jajanan itu digelar dalam gerai-gerai yang didekorasi menyerupai gedung Jakarta tempo dulu yang kental dengan gaya arsitek Belanda. 

Jajanan yang disajikan di antaranya beragam makanan tradisional, kerak telor, es goyang, dan juga es podeng. Disajikan pula makanan dan minuman khas Eropa, yakni keju dan minuman anggur yang dikemas dalam Wine and Cheese Expo. (Madina Nusrat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com