Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Satu Minggu Ditemukan di Dalam Kardus

Kompas.com - 21/06/2012, 17:46 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Entah, orangtua mana yang tega menelantarkan buah hatinya seorang diri di tengah dinginnya malam ibukota. Beruntung, bayi perempuan berumur satu minggu tersebut ditemukan warga di pinggir Banjir Kanal Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (21/6/2012) dini hari.

Pukul 02.00 WIB, bayi malang itu kemudian dititipkan ke Puskesmas Kecamatan Duren Sawit, Jl Hj Dogol, Duren Sawit, Jakarta Timur, oleh Polsek Duren Sawit. Puput BKT, itulah nama yang diberikan oleh para bidan Puskesmas kepada makhluk mungil tersebut.

Nama BKT diambil dari tempat di mana ia ditemukan. Seketika, bayi yang memiliki berat 3,6 kilogram dan panjang 50 centimeter itu pun menjadi primadona karyawan rumah sakit.

"Banyak mama sama eyangnya di sini," ujar Kurnia Kasih, seorang bidan yang merawat bayi berhidung mancung dan berkulit putih bersih itu.

Menurut cerita polisi, saat dititipkan, bayi tersebut ditemukan warga sekitar di taman pinggiran BKT, dekat Masjid Abidin, Duren Sawit, Jakarta Timur, pukul 01.00 WIB. Terbungkus kain lampin, Puput diletakkan di dalam sebuah kardus mie instan beserta popok dan botol susu kosong. "Nggak ada surat atau pesan apa di dalam kardus," lanjutnya.

Saat diserahkan ke puskesmas, bidan pun langsung memeriksa kesehatan sang bayi. Puput diakui sehat tanpa kekurangan suatu apapun, kecuali kasih sayang orangtua yang tega meninggalkannya. Tak ada tangis atau reaksi lainnya, Puput tampak tertidur tenang meskipun hiruk pikuk di sekelilingnya.

"Iya pas dikasih, tenang banget, dia tidur aja. Sama kita langsung dikasih susu, dikasih baju, diselimutin," lanjutnya.

Kini, bayi malang tersebut masih dirawat di ruang Cempaka, Puskesmas. Nasib masa depan Puput bergantung dari kebaikan siapapun yang bersedia mengadopsinya. "Kalau masalah adopsi, silahkan hubungi Polsek Duren Sawit dulu, mereka yang urus suratnya, kami hanya dititipi," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com