Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Kencang Dukungan Istri Ahok

Kompas.com - 11/07/2012, 22:38 WIB
Ali Sobri

Penulis

KOMPAS.com - Veronica Tan, (36), istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sadar betul suaminya sedang berjibaku melangkahkan karir politiknya ke ranah Ibu Kota Jakarta.

Perempuan tersebut tentu mendukung sepenuhnya terobosan yang dilakukan suaminya bersama calon gubernur Joko Widodo. Termasuk mengenakan seragam kotak-kotak saat mencoblos pada pemungutan suara Rabu (11/7/2012) tadi.

Senyum di bibirnya menandakan dukungannya di sisi Ahok. Ia pula yang melangkah kedua kakinya untuk mendampingi sang suami maju sebagai Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017.

Ibu rumah tangga ini, sudah sejak lama mengetahui minat suaminya untuk terjun ke dunia politik. 2003 adalah kali pertama suaminya masuk ke ranah tersebut untuk menjadi anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur yaitu periode 2004-2009.

Tujuh bulan kemudian, Basuki atau akrab disapa Ahok itu maju menjadi Bupati Belitung Timur pada periode 2005-2010. Ahok menjadi Bupati etnis Tionghoa pertama di Belitung Timur.

"Saya sih sudah tahu bapak jiwanya seperti itu. Saya dukung saja. Apalagi yang dilakukan benar dan terbaik, untuk melayani rakyat. Jadi saya mendukung penuh," kata Veronica usai menggunakan hak suaranya di TPS 059, Muara Karang P8 U/27 RT 010/014 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

"Mendengar bisa masuk ke putaran kedua, saya sangat senang.Tentu saya makin kencang support dia," ucap Veronica yang mengaku sudah terbiasa mendampingi jejak karir suaminya itu.

Perempuan asal Medan ini mengaku bahwa setiap kali mempersiapkan segala keperluan keluarga dan terutama anak-anak dan suaminya, maka itulah bentuk riil dukungannya.

"Dia kan (Ahok) suka keluar dan masuk ke kampung-kampung. Tugas saya ya mempersiapkan semuanya. Karena, bukan kali ini saja saya dampingi dia, tapi sebelumnya sebagai Bupati Belitung kan juga pernah, jadi sudah biasa," katanya lagi ramah di rumah kediamannya di Komplek Muara Karang.

Selain tinggal bersama tiga orang anaknya, Nicholas Sean (14), Natania (11), dan Daud (6), di rumah tersebut juga terdapat seorang nenek dan empat orang pembantu.

"Kadang kalau sudah hommy, ia sering bercerita dan ngobrol. Pagi hari jadi waktu paling tepat untuk berbagi dengan suami, keluarga dan tetangga," ceritanya.

Selama kampanye suaminya, warga sekitar juga jadi sering bertegur sapa di kompleknya. "Paling enggak say hai ke tetangga. Seringnya juga kalau lagi kedatangan tamu, kami selalu mempersiapkan semuanya," kata dia.

Tak jarang, katanya, Ahok juga sering pulang malam. Meski demikian ia mengaku hal tersebut tidak menghalanginya untuk terus berkomunikasi dengan suaminya. 

"Kalau malam tidak sempat ya paginya pas sarapan atau bangun tidur. Dia orang yang terbuka kok," katanya. 

Dia juga tidak melupakan perannya sebagai Ibu dengan tiga orang anaknya. Ia pula yang selalu menyiapkan sarapan, mengantarnya ke sekolah, hingga mengajarinya les.  

"Kadang saya juga sering mengajar paduan suara di gereja atau memberikan les musik, ya musik piano, biola dan lain-lain," kata dia. 

Soal kampanye, Veronica tidak selalu mempromosikan sosok suami ke tetangganya. Ia selalu berusaha mengenalkan Ahok hanya ke teman-temannya saja.

"Karena sudah masuk putaran kedua ini, saya tentu lebih membantunya lagi, anak-anak juga," pungkasnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com