Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malu-malu, Merengek, hingga Menguap Ngantuk

Kompas.com - 16/07/2012, 13:19 WIB
Roderick Adrian Mozes

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Riuh suara anak-anak memenuhi ruang kelas di Sekolah Dasar Negeri Palmerah 07, Jalan Palmerah Utara, Jakarta Barat, Senin (16/7/2012). Ada pemandangan berbeda di depan kelas I. Sejumlah orang tua tampak mengintip ke kelas melalui jendela.

Hari ini merupakan hari pertama tahun ajaran baru 2012-2013. Ada sekitar 40 murid baru di kelas I. Untuk tiga hari pertama, mereka akan menjalani masa orientasi pengenalan lingkungan sekolah, guru, dan teman-teman. Selama masa itu, orang tua masih diizinkan untuk menemani anaknya hingga depan pintu kelas.

Beragam ekspresi para murid terlihat pada hari pertama sekolah. Ada yang malu-malu ketika bertemu dengan teman-teman baru. Antusias mengikuti pelajaran, merengek, malas-malasan, hingga menguap karena mengantuk.

Sebagian besar murid sudah mengenal huruf, angka, dan lancar menulis. Sesekali mereka serius mengikuti pelajaran sambil selalu melihat keluar mencari orang tuanya.

Selama masa orientasi, tiga hari ke depan siswa kelas I tidak belajar penuh. Guru hanya mengajak siswa bernyanyi, memperkenalkan diri kepada teman-teman kelas, dan memberikan peraturan yang harus ditaati di dalam kelas. Ini dilakukan agar siswa bisa beradaptasi terlebih dulu dengan pola belajar mengajar di sekolah dasar.

Selain itu, pada hari pertama sekolah, siswa diminta untuk menuliskan nama benda, binatang, dan buah yang diawali dengan huruf vokal (a,i,u,e,o).

"Ini Andira anak ketiga saya, dua kakaknya dulu sekolah di sini juga, jadi saya masukin ke sini aja. Sekolahnya bagus, karena kemarin masuk juga pake tes. Lalu ada masa orientasi seperti sekarang, membuat anak bisa mengenal lingkungan sekolahnya," kata Nurastuti.

Tepat pukul 09.00, murid diizinkan pulang oleh guru. Ketika keluar kelas, mereka langsung mendekap orang tua dan pulang membawa keceriaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com