Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Ditambah, SPBU Diminta Jaga Stok untuk 2 Hari

Kompas.com - 20/07/2012, 14:32 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - PT Pertamina Region V Jatim menjamin stok bahan bakar saat Ramadhan dan menjelang angkutan Lebaran 1433 H dalam kondisi aman. Selain menambah 10 persen pasokan BBM, Pertamina juga mengimbau agar SPBU menambah stok agar tetap aman minimal dalam dua hari ke depan.

Assistent Customer Relation PT Pertamina Region V, Rustam Aji mengatakan, seperti tahun-tahun sebelumnya kebutuhan untuk angkutan Lebaran di Jatim sebagai provinsi tujuan mudik meningkat 10 persen - 20 persen. Karena itu, mulai bulan depan pihaknya berencana menambah penyaluran 10 persen untuk didistribusikan ke 828 SPBU di wilayah Jatim.

"Jika rata-rata per bulan pada Semester I mencapai 304.100 kilo liter premium, maka pada Agustus akan mencapai 334.600 kilo liter," katanya, Jumat (20/7/2012).

Karena pasokan bertambah, maka Pertamina meminta SPBU untuk meningkatkan cadangan stok dalam kondisi siap minimal dalam 2 hari. Selama arus mudik, Pertamina menyiapkan SPBU buka 24 jam di lokasi-lokasi strategis, serta bisa menerima BBM juga selama 24.

Sampai saat ini hingga pasca-Lebaran nanti, stok BBM di 6 lokasi terminal juga dijamin aman, yaitu terminal BBM Surabaya Group, Tuban, Malang, Madiun, Tanjung Wangi, dan Camplong.

Stok BBM secara kontinyu akan terus dipertahankan di level aman, dari Kilang Refinery Unit IV Cilacap, Refinery Unit V Balikpapan, dan impor via terminal BBM Tuban.

Selain menjaga persediaan untuk BBM subsidi, Pertamina juga telah memperbanyak outlet untuk penjualan BBM non-subsidi (Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex). "Sampai saat ini sudah ada 548 SPBU, dari 828 SPBU di Jatim yang menyediakan BBM Non Subsidi. Ratusan SPBU itu tersebar di lokasi-lokasi strategis," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com