Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bentuk Tim untuk Cari Motor yang Hilang

Kompas.com - 23/08/2012, 16:27 WIB
Rini Kustiasih

Penulis

CIREBON, KOMPAS.com- Kepolisian Resor Cirebon Kota membentuk tim khusus beranggotakan 12 orang untuk mencari motor milik Brigadir Kepala Ahmadi yang hilang pada Selasa (21/8/2012) malam lalu. Pasalnya, di dalam motor itu tersimpan senjata api yang dikhawatirkan akan disalahgunakan orang tak bertanggung jawab.

Kepala Polres Cirebon Kota Ajun Komisaris Besar Asep Edi Suhaeri, Kamis (23/8/2012) mengatakan, tim itu akan bekerja tanpa batas waktu untuk menemukan motor beserta senjata api yang tersimpan di dalamnya.

"Kepada anggota yang lain kami tekankan berkali-kali untuk lebih berhati-hati menyimpan senjata api. Ada aturan atau prosedur yang harus dipatuhi, termasuk dengan menyimpan senpi di tempat yang semestinya," kata Asep.

Pertimbangan keamanan warga menjadi hal utama, mengingat banyak kejadian teror akhir-akhir ini, salah satunya seperti yang terjadi di Solo belum lama ini. "Malam sebelum kejadian hilangnya motor Ahmadi, kami sudah mengingatkan untuk lebih berhati-hati. Namun, sayang masih saja terjadi hal semacam ini," ujar Asep.

Kepala Seksi Profesi dan Pengamanan Polres Cirebon Kota Inspektur Satu Budi Hartono menambahkan, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2003, senjata api tidak boleh sembarangan disimpan. "Ini kelalaian anggota, padahal sudah diingatkan berkali-kali," kata Budi.

Atas kehilangan senjata api itu, Ahmadi dimintai keterangan. Sesuai aturannya, ia juga dimintai agnti rugi karena telah menghilangkan barang milik negara. Nilainya jutaan rupiah. Asep mengatakan, perihal kehilangan motor Ahmadi yang di dalamnya terdapat senjata api itu telah dilaporkan kepada Polda Jabar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com