Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Kedua, 284 PNS DKI Masih Cuti

Kompas.com - 24/08/2012, 20:05 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki hari kedua pasca libur Lebaran, pegawai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih banyak yang mengambil cuti. Namun dibandingkan Kamis (23/8/2012) kemarin, jumlahnya sudah menurun.

Pada Kamis kemarin, pegawai yang cuti berjumlah 938 orang. Pada Jumat (24/8/2012) ini, sudah jauh menurun, yakni 284 pegawai.

"Angkanya menurun dibanding kemarin untuk cuti. Sedangkan yang sakit ada 109 pegawai, izin 37 pegawai, dan pegawai yang tidak masuk tanpa keterangan berjumlah 4 pegawai," ujar Kepala Bidang Pembinaan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Slamet di Balaikota, Jakarta, Jumat (24/8/2012).

Untuk presentasi kehadiran pegawai hari ini, bila diakumulasi sudah sebanyak 38.052 pegawai. Jumlah ini meningkat dibanding hari kemarin sebanyak 37.244 pegawai.

Walau beberapa pegawai negeri sipil (PNS) sudah masuk, namun tidak sedikit pula yang masih libur. Mereka adalah pegawai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang mempunyai jam kerja atau shift.

"Sebanyak 38.942 pegawai masih libur. Misalnya guru yang baru akan masuk hari Senin (26/8/2012) mendatang. Kalau seperti petugas pemadam kebakaran, penanggulangan keamanan dalam petugas RSUD, Puskesmas dan petugas kebersihan itu ada shiftnya," terang Slamet.

Berdasarkan data yang didapat dari BKD DKI Jakarta pada Kamis (23/8/2012), total 80 pegawai tidak masuk karena sakit, 165 pegawai izin, 938 pegawai cuti, dan 10 orang tidak masuk tanpa keterangan.

Adapun Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan, permohonan cuti itu adalah hak setiap PNS.

"Sah mengajukan sejak awal tahun. Namun saya mengimbau untuk tidak menambah jumlah cuti sehingga pelayanan terganggu," ujar Foke.

Kemudian, ia mengatakan akan terus memantau kinerja para pegawainya. Dirinya melihat disiplin waktu PNS DKI Jakarta terus membaik.

"Saya lihat tadi (saat melakukan sidak), disiplin pegawai DKI semakin membaik. Kemudian dari komentar catatan dan apresiasi Kementerian Aparatur Negara itu DKI Jakarta provinsi yang paling tinggi displinnya," ucapnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com