Perampok Bertopeng Gasak Emas dan Uang Rp 170 Juta

LUWU UTARA, KOMPAS.com - Nasib naas menimpa Muhammad Arsyad (48), pengusaha jagung di Desa Pattimang, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Uangnya sebanyak Rp 170 juta beserta perhiasan emas 150 gram, digasak perampok bertopeng.

Kawanan perampok yang jumlahnya sekitar 10 orang mendatangi pengusaha jagung ini saat dia tidur pada Senin (27/08/2012) sekitar pukul 3.00 dini hari. Mereka memaksa mengambil harta dan melukai Arsyad dengan senjata tajam.

Kasat Reskrim Polres Luwu Utara Ajun Komisaris Polisi (AKP). Abd Nur Adnan, mengungapkan, perampokan yang disertai kekerasan itu mengakibatkan korban menderita luka bacokan.

"Saat itu M Arsyad bersama keluarganya tertidur lelap, lalu muncul komplotan perampok bertopeng dengan membawa parang, lalu membacok korban pada bagian kepalanya, sementara sang istri Hj Tati. Tak bisa berbuat banyak karena ketakutan", ungkap Adnan. Selasa (28/08/2012).

Karena luka-lukanya, Arsyad, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Masamba. "Kami sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga kabur ke wilayah Kabupaten Pinrang," tambah Adnan.